Untuk membuat sejarah dan mengerti Sejarah diperlukan catatan-catatan yang berlangsung di tempat tertentu. Ini hanyalah sekedar catatan yang mungkin tidak lengkap dan telah diseleksi dan dimulai dari peristiwa-peristiwa helatan utama seperti lomba, kompetisi dan festival, ditambah dengan rekaman peristiwa kecil lokal yang dianggap perlu.
Kelihatan bahwa untuk menyebut Seni dan Budaya Indonesia kita masih membutuhkan yang namanya pusat-pusat seni seperti Jakarta, Bandung dan Yogyakarta, hal ini nampaknya "alamiah" sebagaimana juga terjadi di negara mancanegara.